Apresiasi Kontribusi Positif IPPP 2024, Puan: Dorong Kemitraan dan Identifikasi Isu-isu Strategis

Gelaran IPPP 2024 di Faurmont Hotel, Jakarta. (Foto: ist)
Kamis, 25 Juli 2024, 23:48 WIB
Political News

LampuHijau.co.id - Ketua DPR RI Puan Maharani mengapresiasi kontribusi positif dari para perwakilan parlemen di perhelatan pertemuan kedua Indonesia-Pacific Parliamentary Partnership (IPPP) tahun 2024.

Dia juga mengatakan, IPPP berpotensi mendorong kemitraan parlemen negara-negara Pasifik untuk menanggapi sejumlah tantangan regional.

“Selama pertemuan IPPP, kita berhasil mengidentifikasi isu-isu strategis yang dihadapi dan cara mengatasinya oleh Indonesia dan negara-negara Pasifik seperti perubahan iklim, maritim, kerja sama ekonomi, SDGs, keamanan dan perdamaian, hingga konektivitas wilayah,” urai politisi Fraksi PDI-Perjuangan ini, saat menutup Pertemuan Kedua IPPP Tahun 2024, di Fairmont Hotel, Senayan, Jakarta, Kamis (25/7/2025).

Baca juga : Cirebon Festival 2024 Dorong UMKM Maju dan Go International

Selain itu, Puan juga mengingatkan para perwakilan parlemen yang hadir mengenai empat poin peran krusial parlemen untuk mempercepat konektivitas regional dan pembangunan yang inklusif. Hal itu dikatakan Puan penting guna mewujudkan kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat luas.

"Saya meyakini berbagai inisatif dalam forum IPPP dapat memberikan manfaat yang dirasakan nyata bagi masyarakat di kawasan. Pada akhirnya, berkontribusi bagi terciptanya kawasan yang terbuka, stabil, inklusif, dan sejahtera untuk masyarakat juga,” ujarnya di hadapan para perwakilan parlemen.

Ada empat poin peran Parlemen Indonesia-Pasifik, yang pertama adalah parlemen menjembatani relasi antarmasyarakat demi terciptanya kohesivitas dan ketahanan yang lebih solid. Kedua, parlemen dituntut memastikan hadirnya kerangka kebijakan guna mendorong terciptanya atmosfer kondusif untuk melahirkan inisiatif pertumbuhan ekonomi berkelanjutan dan pembangunan inklusif.

Baca juga : Wakil Rakyat Apresiasi Kesigapan Polsek Kalijati Bantu Warga Kesulitan Air Bersih

Ketiga, parlemen harus meletakkan ekonomi biru sebagai potensi prioritas untuk mewujudkan pembangunan berkelanjutan sekaligus pengentasan kemiskinan. Terakhir, parlemen dituntut bekerja konkret agar terjadi akselerasi terciptanya fondasi paling vital bagi kemajuan negara, yakni pembangunan sumber daya manusia (SDM).

Puan berharap, IPPP menjadi forum yang awet untuk saling bertukar pandangan dan berbagi pengalaman terbaik antarnegara kawasan pasifik. Ia juga menginginkan seluruh perwakilan parlemen memberikan inisiatif untuk penyelenggaraan IPPP mendatang.

"Kami sangat senang dan menyambut baik keterlibatan aktif mitra-mitra parlemen kami di Pasifik. Kami, DPR RI, akan berkomitmen penuh mendukung Pemerintah Indonesia menjalin kerja sama lebih erat lagi dengan negara-negara di Pasifik,” tandasnya.

Baca juga : Wabup Apresiasi Polres Subang Dirikan Kampung Bebas Narkoba di Desa Ciater

Sekadar informasi, IPPP 2024 diikuti para ketua dan anggota parlemen yang berasal dari 12 negara Pasifik, 1 teritori, dan 1 organisasi internasional. (Asp)

Index Berita
Tgl :
Silahkan pilih tanggal untuk melihat daftar berita per-tanggal