Bea Cukai Jakarta Gagalkan Peredaran Rokok untuk Pekerja Asal China di Morowali

Kamis, 19 Desember 2024, 17:57 WIB
Kriminal

LampuHijau.co.id - Sepanjang tahun 2024 Kanwil Bea Cukai DKI Jakarta mengamankan 22 Juta Batang rokok ilegal tanpa pita cukai. Sebagian rokok ini rencananya akan diedarkan di Sulawesi tempat para pekerja asing Warga Negara China banyak bekerja di kawasan tersebut.

Kepala Kantor Wilayah Bea Cukai Jakarta, Rusmanhadi mengatakan pengungkapan kasus peredaran rokok impor asal China ini didapat saat digelar Operasi Gempur oleh pihaknya bersama instansi terkait. Hasilnya ditemukan rokok ilegal tanpa pita cukai di beberapa lokasi. Namun yang menjadi perhatian adalah upaya oknum untuk mengedarkan rokok asal China kepada warga Negara Asing yang bekerja di kawasan Morowali, Sulawesi Tengah.

Baca juga : Al-Mizan Foundation Bersama HMT Jabar Latih Daiyah Gunakan Medsos untuk Sarana Dakwah

"Untuk rokok impor bagi para pekerja di Morowali terbilang mahal, karena satu selop isi 10 bungkus dibanderol dengan harga Rp2.000.000," ucap Rusmanhadi saat menggelar jumpa pers di Kemayoran, Kamis (19/12/2024).

Lebih lanjut Rusmanhadi mengatakan atas beredarnya rokok tanpa cukai tersebut negara mengalami potensi kerugian mencapai Rp21 Miliar. Selain memusnahkan rokok tanpa cukai, dalam kesempatan tersebut dilakukan pemusnahan 3.389 liter Minuman Mengandung Etil Alkohol (MMEA). Rusmanhadi juga mengatakan bahwa pihaknya mengamankan empat orang tersangka yang terlibat dalam peredaran rokok ilegal tanpa pita cukai.

Baca juga : Kejati DK Jakarta Limpahkan Perkara Korupsi Askrindo ke JPU Kejari Jakpus

Rusmanhadi berharap dengan temuan ini produsen rokok bisa mengakomodir kebutuhan tenaga kerja asing akan rokok. Sebab menurut Rusman, saat ini teknologi pembuatan rokok sudah canggih, sehingga jika hal ini diambil produsen rokok dalam negeri, maka akan memberi pemasukan bagi negara.

"Saya rasa produsen rokok dalam negeri sudah bisa membuat rokok seperti yang didatangkan dari China, ini harus menjadi perhatian kita semua, agar negara tidak kebobolan pemasukan dari pita cukai rokok," ucap Rusman.

Baca juga : PMI Jakpus Maksimalkan Peran ASN untuk Penuhi Target Bulan Dana

Rusmanhadi juga mengucapkan terimakasih kepada jajaran Polri, Kejaksaan, imigrasi dan satpol PP yang telah bersinergi untuk mengungkap peredaran barang ilegal di wilayah DKI Jakarta.(wong)

Index Berita
Tgl :
Silahkan pilih tanggal untuk melihat daftar berita per-tanggal