LampuHijau.co.id - Mengusung semangat kolaborasi, Sarana Jaya melalui program Kolaborasi Sosial Berskala Besar (KSBB) menyerahkan sumbangan 20 Unit Gawai kepada Sekolah Dasar Negeri (SDN) Lubang Buaya 08 Pagi, Cipayung, Jakarta Timur. Program tersebut merupakan inisiatif Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk meningkatkan kesadaran bahwa dibutuhkan kerja sama berbagai pihak dalam menghadapi Covid-19.
Dalam kesempatan tersebut, Kepala Sekolah SDN Lubang Buaya 08 Pagi, Cipayung, Ngatija berterima kasih atas sumbangan yang diberikan. "Kepada Sarana Jaya dan Pemprov DKI Jakarta, saya mewakili seluruh murid & wali murid mengucapkan terima kasih, karena program KSBB ini kami difasilitasi untuk kontak langsung dengan donatur sehingga penyaluran bantuan bisa tepat sasaran." ucap Ngatija.
Baca juga : Di Tengah Pandemi, Sarana Jaya Salurkan Paket Sembako Bagi Tuna Netra
Lebih lanjut lagi, Ngatija berharap sumbangan Gawai ini dapat bermanfaat dan mendukung kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) murid-murid SDN Lubang Buaya 08 Pagi, Cipayung.
Sementara Direktur Utama Sarana Jaya Yoory C. Pinontoan mengatakan, sebagai anggota Indonesia Global Compact Network (IGCN), Sarana Jaya berkomitmen untuk mengimplementasikan nilai-nilai prinsip IGCN maupun Sustainable Development Goals (SDGs) dalam keseharian praktik bisnisnya.
Baca juga : Talenta Harus Dikembangkan, Sarana Jaya Buat Peta Potensi Karyawan
"Penyaluran bantuan KSBB ini selaras dengan SDGs poin ke-17. Di mana pelaku bisnis harus memperkuat hubungan kerja sama antar pemangku kepentingan untuk keberlangsungan bisnis yang baik," ucap Yoory.
Melalui KSBB Pemprov DKI Jakarta ini, Yoory berharap Sarana Jaya dan BUMD lain sebagai donatur dapat menyalurkan bantuan di masa pandemi, dengan lebih tepat sasaran dan bisa di akses oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan.
Baca juga : Cegah Penyebaran Corona, Satlantas Polres Subang Bagikan 100 Masker
Lewat portal KSBB Pemprov DKI Jakarta di situs https://corona.jakarta.go.id/id/platform-ksbb, donatur dapat memilih langsung kategori bantuan, penerima bantuan. Dan memantau langsung kebutuhan penerima bantuan yang dapat disesuaikan dengan prioritas donatur. Selanjutnya langkah-langkah pendaftaran sebagai donatur dapat diikuti secara mudah. (ULI)