8 Kapolda Resmi Dilantik Kapolri, Eks Kapolda Metro Jaya Kabur dari Kejaran Wartawan

Jumat, 20 Nopember 2020, 13:45 WIB
Jakarta City

LampuHijau.co.id - Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis resmi melantik Irjen Fadil Imran sebagai Kapolda Metro Jaya terbaru. Serah terima jabatan itu dihadiri langsung oleh Irjen Pol Nana Sudjana sebagai pemegang jabatan sebelumnya. Acara serah terima jabatan tersebut dilakukan di Gedung Rupatama Markas Besar Kepolisian RI, Jakarta Selatan pada Jumat (20/11/2020).

Usai serah terima, Irjen Nana Sudjana merupakan pejabat pertama yang keluar dari Gedung Rupatama. Hanya melempar senyum dan salam penghormatan di depan awak media. Namun, Nana enggan berkomentar terkait pelepasan jabatannya sebagai Kapolda Metro Jaya Jaya dan langsung menuju mobil dinasnya.

Sementara Karo Penmas Humas Polri Brigjen Awi Setyono mengatakan, pihaknya membenarkan ada 8 Kapolda yang dilakukan rotasi dalam agenda serah terima jabatan kali ini. "Dilaksanakan sertijab terkait mutasi beberapa waktu lalu keluar TR 3222 pada tanggal 16 November 2020. Hari ini diserahterimakan ada 8 jabatan Kapolda kemudian ada 3 lagi dari Kors Ahli Kemudian Kadiv Propam dan terakhir Aslog kapolri," ujar Awi.

Berita Terkait : Dalami Kesalahan Gadai Tanah di Roa Malaka, Polda Metro Jaya Periksa Bank Swasta

Sementara dalam arahan Kapolri Idham Azis, agar para Kapolda mempersiapkan personelnya dalam pengamanan Pilkada Serentak 2020 hingga natal dan tahun baru 2021. "Dalam arahannya bapak Kapolri menyampaikan beberapa hal terkait perintah kepada para Kapolda yang sudah menjabat, agar segera mempersiapkan personelnya untuk melaksanakan pengamanan pilkada serentak yang akan direncanakan tanggal 9 Desember 2020.

Kedua, bapak Kapolri juga menekankan pada para Kapolda untuk memastikan bahwasannya seluruh anggota untuk menjaga netralitas polri dalam pilkada serentak," tukasnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kapolri Jenderal Pol Idham Azis mencopot dua Kapolda yang dianggap tidak melaksanakan perintah dalam penegakan protokol kesehatan terkait pencegahan penularan Covid-19. Pencopotan itu berdasarkan surat telegram rahasia Kapolri Nomor ST3222/XI/KEP/2020 yang tandatangani tanggal 16 November 2020 tentang pemberhentian dari dan pengangkatan dalam jabatan di lingkungan Polri.

Berita Terkait : Sampaikan Maklumat Kapolda Metro Jaya, Kompol Arif Purnama Oktora Turun ke Lapangan

"Ada dua Kapolda yang tidak melaksanakan perintah dalam menegakan protokol kesehatan maka diberikan sanksi berupa pencopotan Kapolda Metro Jaya dan Kapolda Jawa Barat," kata Irjen Pol Argo Yuwono di Mabes Polri, Jakarta, Senin (16/11/2020).

Atas pencopotan itu, Kapolda Metro Jaya kini dipimpin oleh Muhammad Fadil Imran yang sebelumnya menjabat Kapolda Jawa Timur.

Sementara Nana Sudjana dimutasi menjadi kors Ahli Kapolri. Kapolda Jawa Barat digantikan oleh Irjen Ahmad Dofiri. Pejabat lama Irjen Rudi Sufahradi dimutasi menjadi Widyaiswara tingkat 1 Lemdiklat Polri. Keduanya diduga dicopot karena tak menindak tegas keramaian saat acara resepsi pernikahan putri Habib Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Pusat. (DIR)

Index Berita
Tgl :
Silahkan pilih tanggal untuk melihat daftar berita per-tanggal