Gegara Penarikan Mobil, 2 Kelompok Massa Bentrok di Depan Kantor Polisi

Sabtu, 13 Juni 2020, 15:32 WIB
Jakarta City

LampuHijau.co.id - Dua kelompok massa terlibat bentrok di Jalan Letjen Suprapto, depan Mapolsek Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Jumat (12/06/2020) malam sekitar jam 23.30 WIB. Keributan dipicu dari adanya selisih paham hingga mengakibatkan pengeroyokan terhadap salah satu pegawai leasing.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, keributan berawal pada Jumat jam 8 malam, di halaman RS Islam, Cempaka Putih Tengah 1, No. 1, Kec. Cempaka Putih, Jakpus. Saat itu, terjadi penarikan satu unit mobil Toyota Calya warna putih milik Siti oleh pegawai leasing ACC cabang Cibinong berinisial R dan N. Mobil ditarik lantaran pemilik mobil diduga belum membayar cicilan mobil selama 4 bulan.

Setelah bernegosiasi, ditemukan kesepakatan antara pemilik mobil dengan pihak leasing berinisial R dan N. Pemilik berjanji akan membayar tunggakan cicilan mobil pada hari Senin (15/06/2020) lusa.

Baca juga : Hingga Lebaran Hari kedua, 135 Napi Asimilasi Kembali Ditangkap Polisi

Namun ketika surat perjanjian itu akan dibuat, tiba-tiba datang sekelompok ormas yang diduga kerabat pemilik mobil. Proses mediasi tersebut yang sebelumnya berjalan lancar pun berubah menjadi keributan.

Menurut pengakuan R, dari pihak leasing, sekelompok orang yang diduga ormas tersebut meneriaki pihaknya dengan kata "maling" dan memancing reaksi warga sekitar. Oleh warga, pemilik mobil dan pihak leasing dibawa ke Mapolsek Cempaka Putih.

Sekitar pukul 22.40 WIB, saat mediasi oleh pihak kepolisian sedang berlangsung, tiba-tiba datang massa lainnya menggunakan 10 motor dan berboncengan. Mereka berhenti di depan Hotel Grand Cempaka. Rupanya, kedatangan mereka memancing reaksi dari pihak leasing lainnya yang sedang menunggu di depan Polsek Cempaka Putih.

Baca juga : Demo Anies, Dua Kelompok Massa Nyaris Bentrok

Aksi tersebut kembali diredam oleh personel Polsek Cempaka Putih dan bantuan dari Polrestro Jakarta Pusat. Namun selang beberapa menit kemudian, tepatnya pukul 23.30 WIB, sekitar 100 orang massa dari arah Galur datang menuju Cempaka Mas. Mereka datang sambil meneriaki pihak leasing dari suku tertentu yang sudah berada di depan Mapolsek Cempaka Putih.

Situasi pun makin panas. Massa dari pihak leasing pun mulai tersulut emosi hingga menimbulkan bentrok antara kedua belah pihak. Mengetahui situasi yang makin brutal, personel gabungan kepolisian dari Polrestro Jakpus pun kembali diterjunkan ke lokasi sekitar pukul 00.00 WIB. Bahkan, anggota Brimob PMJ juga tiba di lokasi untuk melerai bentrokan antar suku tersebut.

Walhasil, bentrokan baru dapat diamankan sekitar pukul 01.55 WIB. Petugas gabungan juga terus mengamankan lokasi guna menghindari bentrok susulan.

Baca juga : PWI Jaya Peduli Salurkan Bantuan Korban Banjir di Semanan

Sementara, Kapolsek Cempaka Putih Kompol Sutrisno membantah adanya bentrokan antar kelompok massa yang terjadi di wilayahnya. Menurutnya, keributan terjadi hanya karena ada kesalahpahaman antara pihak leasing dengan salah satu pemilik kendaraan terkait penagihan.

"Satu orang dikeroyok. Sudah ya itu saja," singkatnya. (RKY)

Index Berita
Tgl :
Silahkan pilih tanggal untuk melihat daftar berita per-tanggal