LampuHijau.co.id - Normalisasi saluran lingkungan yang berada di Jalan Kramat III, Kelurahan Kwitang, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat terkendala bangunan rumah warga. Dari hasil pantauan Lamjo Jak di lokasi, terdapat 3 rumah yang pondasinya menutupi saluran sehingga petugas sulit menormalisasi.

Kasatpel Sumber Daya Air (SDA) Kecamatan Senen M. Rohman mengatakan, kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut usulan musrenbang. Saluran lingkungan sepanjang 100 meter dinormalisasi dengan pergantian turap. Selain itu, saluran sebelumnya mampet sehingga air tidak dapat mengalir.

Berita Terkait : Begini Upaya Pemkot Jakpus Tangkal Paham Radikalisme Masuk Lingkungan Sekolah

"Pergantian turap menggunakan batu kali. Kendala ada 3 bangunan rumah yang berada diatas dan menutupi saluran. Saya minta bangunan yang berada diatas saluran harus dibongkar pihak terkait, khususnya Lurah Kwitang," ungkapnya kepada wartawan di lokasi.

Pengerjaan pergantian turap tersebut sudah dilakukan sejak 3 minggu lalu. Lebar saluran dibuat 60 cm dan tinggi 80 cm. "Nanti, di atas saluran ditutup plat beton. Normalisasi dilakukan terkait penataan wilayah, karena saluran sebelumnya tersumbat tidak mengalir dengan baik," paparnya.

Berita Terkait : Pelarian Pria Penyiram Air Keras Saat Tawuran Berakhir Setelah Lima Bulan Bersembunyi

Untuk itu, Rohman meminta Lurah Kwitang segera menindak 3 bangunan yang menutupi saluran air. "Saya minta lurah segera bongkar material 3 rumah yang menutupi saluran. Karena warga lainnya komplain. Kenapa 3 rumah yang berada di atas saluran tidak dibongkar? Warga komplain ke SDA, harusnya ini pengawasan lurah. Tugas kita menormalisasi saluran aja," katanya.

Dikonfirmasi terpisah, Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengatakan, pihaknya segera menuntaskan permasalahan tersebut. "Nanti saya infokan ke Camat Senen ya. Kalau itu melanggar dan belum tuntas harus dituntaskan," singkatnya. (RKY)