Kombes Dr Dedy Tabrani: Kunci Keberhasilan Deradikalisasi Suka Rela adalah Membangun Harapan

Foto: Kombes Dedy Tabrani (tengah) bersama peserta didik Sespimti 33. (Ist)
Rabu, 14 Agustus 2024, 19:48 WIB
Jakarta City

LampuHijau.co.id - Salah seorang peserta didik Sespimti Kombes Dr Dedy Tabrani menyebut, kunci keberhasilan deradikalisasi suka rela adalah pendekatan manusiawi yang menyentuh hati dan membangun kembali harapan. 

Pemikiran Dedy Tabrani ini disampaikan dalam Leader Branding dan Leader Expo, Rabu 14 Agustus 2024 di Bandung, Jawa Barat. 

Ia memamerkan dan menunjukkan beberapa karya penelitiannya, termasuk tugas akhir Nastrap dengan judul “Strategi Optimalisasi Deradikalisasi Terorisme Guna Mencegah Residivis dalam Rangka Terwujudnya Kamdagri” di bawah bimbingan Irjen Eddy Hartono.

Berita Terkait : Kombes Dr Dedy Tabrani: Program Deradikalisasi Belum Dijalankan Sesuai UU Terorisme

Dalam penelitian Nastrap, Dedy Tabrani meneliti tentang deradikalisasi yang menurutnya selama ini belum berjalan sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku. 

Dedy Tabrani menemukan bahwa kerja sama antara pemangku kepentingan belum berjalan maksimal. 

Di samping itu, katanya, regulasi mengenai deradikalisasi mantan narapaidana terorisme belum ada, sehingga menjadi pemicu munculnya fenomena residivis terorisme.

Berita Terkait : Ekspedisi Reformasi Birokrasi Berdampak, Pj Gubernur Banten Puji Penerapan Digitalisasi Pemkot Tangerang

Menurutnya, polisi masa depan harus memiliki kapasitas intelektual sehingga dapat menjalankan tugas dan fungsinya dengan mengedepankan prinsip-prinsip penegakan hukum berbasis bukti.

Dalam Leader Branding dan Leader Expo ini, Dedy Tabrani memamerkan 10 buah buku yang ia tulis. Di dalam buku itu, Dedy Tabrani mengupas tentang polisi dan segala tantangannya.

Leader Branding dan Leader Expo adalah puncak pembelajaran di Sespim Lemdiklat Polri.

Baca Juga : Saksi Ungkap Surat Keterangan Budi Said Bukan Surat Resmi PT Antam

Di situ, peserta didik memamerkan karya dan produk mereka selama mengikuti pendidikan. Peserta didik menunjukan rekam jejak memakai media ataupun secara langsung yang siap didebat atau mempertahankan pemikiran dan model-model kebijakannya sebagai pemimpin yang transformasional. Selain itu, Leader Branding adalah sarana pengujian, penilaian, dan pengoreksi karya Nastrap. (WAH)

Index Berita
Tgl :
Silahkan pilih tanggal untuk melihat daftar berita per-tanggal