LampuHijau.co.id - Anggota DPD RI daerah pemilihan DKI Jakarta, Sylviana Murni mendorong supaya masyarakat lebih partisipatif dalam membangun bangsa. Menurut wanita yang akrab disapa Mpok Sylvi itu dengan masyarakat aktif dalam proses pembangunan akan tercipta pembangunan yang lebih inklusif, berkelanjutan, dan sesuai dengan kebutuhan serta aspirasi masyarakat.
"Masyarakat yang partisipatif dalam pembangunan adalah kunci untuk mencapai keberhasilan yang berkelanjutan dan inklusif. Makanya saya mengajak semua masyarakat untuk ikut berperan sesuai kemampuan masing-masing," kata Sylviana Murni dalam kegiatan Sosialisasi mengenai Empat Pilar Kebangsaan yang dihadiri masyarakat di Jl. Perintis Kemerdekaan, RT 005 RW 002, Kel. Pulo Gadung, Kec. Pulo Gadung, Jakarta Timur, DKI Jakarta, Senin(6/5/2024).
Dijelaskan oleh Sylviana Murni, masyarakat lokal memiliki pemahaman terbaik tentang kebutuhan dan masalah mereka sendiri. Oleh karena itu partisipasi mereka akan memastikan bahwa program pembangunan yang dijalankan benar-benar sesuai dengan kebutuhan nyata dan prioritas mereka.
"Selain itu keterlibatan masyarakat membawa berbagai perspektif dan pengetahuan lokal ke dalam proses pengambilan keputusan, sehingga solusi yang dihasilkan lebih beragam dan tepat sasaran," ujar dia.
Baca juga : Ridwan Kamil Pastikan Prabowo-Gibran Lanjutkan Program Pembangunan Jokowi di Jawa Barat
Sementara itu, dengan keterlibatan langsung, kata Sylviana Murni, masyarakat dapat memantau dan mengawasi pelaksanaan proyek, sehingga mengurangi risiko korupsi dan penyalahgunaan anggaran.
"Melibatkan masyarakat dalam pembangunan memberdayakan mereka dan meningkatkan kapasitas serta keterampilan mereka. Partisipasi aktif masyarakat menciptakan rasa kepemilikan terhadap proyek pembangunan," tegasnya.
Baca juga : Tingkatkan Gizi Masyarakat, Polresta Cirebon Salurkan Bantuan 300 Paket Telur
Namun Mpok Sylvi juga menekankan bahwa untuk mencapai partisipasi yang efektif, diperlukan strategi yang tepat, seperti menyediakan platform dialog, memastikan inklusivitas, serta memberikan edukasi informasi yang memadai kepada masyarakat.
"Pemerintah dan pemangku kepentingan lainnya harus berkomitmen menciptakan lingkungan yang mendukung dan menghargai partisipasi masyarakat dalam segala aspek pembangunan," katanya.