LampuHijau.co.id - Ratusan pelajar sekolah yang tergabung dalam Blok Pelajar Politik Merdeka (BPPM) dan Aliansi Mahasiswa se-Jabodetabek menggelar kegiatan tasyakuran dan pembacaan doa bersama di Monumen Tekad Merdeka atau Perjuangan Senen, Jakarta Pusat, Senin, 22 April 2024 siang.
"Kegiatan tasyakuran dan doa bersama ini dalam rangka bersyukur atas selesainya pemilu 2024. Kegiatan tasyakuran dan doa bersama ini bertujuan untuk keselamatan bangsa Indonesia," kata Tengku Rabia Nana Iswari (18), perwakilan siswi dari Blok Pelajar Politik Merdeka (BPPM) kepada wartawan.
Baca juga : Pimpin KRYD, Kapolsek Pagaden Berikan Pesan Kamtibmas kepada Masyarakat
Blok Pelajar Politik Merdeka (BPPM) dan Aliansi Mahasiswa se-Jabodetabek memilih tidak melakukan aksi unjuk rasa menjelang pembacaan sidang putusan sengketa Pemilu 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat. Mereka justru mengisi dengan kegiatan sosial yang bermanfaat dengan membagikan makanan secara gratis kepada masyarakat.
"Pembagian sebanyak 1.500 boks makanan kepada para pengguna jalan dan warga sekitar (kawasan Senen), karena banyak pengguna jalannya. Mungkin lebih padat karena ada stasiun dan terminal juga disini," ujarnya.
Baca juga : Pilpres 2024, Mahfuz Sidik: Ada Partai Baru Masuk dan Partai Lama Keluar Senayan
Selain itu, alasan para pelajar dan mahasiswa yang menggelar aksi di titik berbeda, untuk menjaga situasi agar tetap kondusif dan menghindari konflik yang merugikan masyarakat umum.
"Semoga rakyat Indonesia bisa menerima keputusan dari pemilu dan semoga untuk pemimpin bangsa selanjutnya bisa amanah," ucapnya.
Baca juga : Walikota Jakarta Pusat Kembali Ingatkan Peran Media Harus di Atas Kepentingan Publik
Blok Pelajar Politik Merdeka (BPPM) dan Aliansi Mahasiswa se-Jabodetabek lebih memilih melakukan aksi sosial, ketimbang kembali berunjukrasa di kawasan Monas karena dinilai lebih bermanfaat. Kegiatan ini juga dinilai sebagai bentuk rasa syukur bahwa bangsa Indonesia telah menyelesaikan masa kontestasi Pemilu 2024. (Yud)