Apresiasi Media, BAZNAS Optimalkan Literasi Zakat di Indonesia

BAZNAS apresiasi media dalam mengoptimalkan literasi zakat. (Foto: ist)
Rabu, 27 Maret 2024, 13:09 WIB
Jakarta City

LampuHijau.co.id - Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI memberikan apresiasi kepada media massa yang telah berperan penting dalam melakukan pemerataan literasi zakat di Indonesia.

Hal tersebut mengemuka pada acara Forum Matraman dengan tajuk "Jurnalisme Zakat untuk Membangun Negara Kesejahteraan di Era 5.0" di Gedung BAZNAS RI, Jakarta, Selasa (26/3/2024). Turut hadir Ketua BAZNAS RI Prof. Dr. KH Noor Achmad MA., Pimpinan BAZNAS RI Bidang Perencanaan, Kajian dan Pengembangan Prof. (H.C.) Dr. Zainulbahar Noor, SE, M.Ec, Pimpinan BAZNAS RI Bidang Pengumpulan H. Rizaludin Kurniawan, M.Si. CFRM., Deputi II BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Dr. H. M. Imdadun Rahmat MS.i. serta Sekretaris Utama BAZNAS RI Dr. H. Muchlis Muhammad Hanafi, Lc., M.A.

Sementara dari media dihadiri para pemimpin redaksi media nasional dan yang mewakili, yakni dari Antara, Rakyat Merdeka, SCTV, Detik, Republika, Media Indonesia, Elshinta, MNC news, Warta Kota, serta media lainnya.

Baca juga : Beli Mobil McLaren Bekas, Dadan Minta Dibuatkan Kuitansi Backdate

Pimpinan BAZNAS RI Bidang Perencanaan, Kajian dan Pengembangan Prof. (H.C.) Dr. Zainulbahar Noor, SE, M.Ec. menyampaikan, kedekatan BAZNAS dan media dari waktu ke waktu semakin bertumbuh dan semakin dekat.

"Mengapa kami mengharapkan kerja sama dengan media, karena memang sebaik-baiknya literasi zakat, pengetahuan, kesadaran, kemauan dan perhatian pada perzakatan itu kita harapkan merata tidak saja di pondok pesantren, sekolah islam, dan sebagainya,” jelasnya.

"Terlebih umat islam seluruh Indonesia, ini tidak akan tercapai dengan baik kalau tidak melalui kawan-kawan dan sahabat-sahabat di media, karena itulah yang paling efektif,” ujar Zainulbahar.

Baca juga : Apresiasi HUT TNI ke-78, Anggota dan Keluarga TNI Gratis Masuk Ancol

Dalam kesempatan yang sama, Deputi II BAZNAS RI Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Dr. H. M. Imdadun Rahmat MS.i. menceritakan, pihaknya pernah menjabat di Komnas HAM, satu lembaga yang tidak memiliki kewenangan untuk menghukum, tapi dia hanya sekadar memberikan rekomendasi. Tapi meskipun itu rekomendasi, ketika disuarakan lewat media itu mempunyai kekuatan punishment yang berlipat-lipat.

"Jadi, kalau ada pejabat negara yang kita umumkan dia terindikasi melakukan pelanggaran HAM, itu dia sudah kelabakan karena diumumkan lewat media. Begitu juga ketika kepala daerah menerima Award dari Komnas HAM itu mereka senang sekali, artinya sharing dan glorying yang disuarakan media melebihi punishment itu sendiri,” ujarnya.

Dalam hal ini, menurut Imdadun, BAZNAS sebagai lembaga zakat, yang zakat itu dalam undang-undang masih belum bersifat obligatory tetapi masih volunteer. Oleh karena itu, dakwah zakat dan literasi zakat oleh media sangat penting bagi BAZNAS.

Baca juga : Politisi PKB Apresiasi Berdirinya Kampung Bebas Narkoba di Desa Ciater

Sementara Sekretaris Utama BAZNAS RI Dr. H. Muchlis Muhammad Hanafi, Lc., M.A. menyampaikan, peran media sangat besar dalam mengembangkan literasi zakat. Jika dalam dunia politik, media itu dikatakan sebagai salah satu pilar demokrasi, maka dalam perzakatan ini juga media menjadi bagian yang sangat penting bahkan menjadi pilar utama.

"Dan itu menjadi bagian dari pekerjaan yang sangat mulia kalau kita lihat dari perspektif agama, karena media ini perannya adalah pengajak. Tidak ada yang lebih mulia tidak ada yang lebih baik daripada pekerjaan mengajak orang kepada kebaikan," ujar Muchlis.

“Karena itu, kita berharap dengan kebersamaan teman-teman dari media mainstream maupun media online dalam mengembangkan literasi zakat ini, betul-betul dapat menumbuhkan gairah berzakat terutama di tengah meningkatnya gairah keberagamaan umat Islam di Indonesia ini,” sambungnya. (ULI)

Index Berita
Tgl :
Silahkan pilih tanggal untuk melihat daftar berita per-tanggal