Kapolres Subang Borong Tas Kulit Hasil Dosen Cantik yang Tembus Singapura

Selasa, 14 September 2021, 11:26 WIB
Daerah Plus

LampuHijau.co.id - Kaget. Itu yang dirasakan Irma Mandasari Hatta (29). Dosen di STEI AL AMAR Subang ini kaget, karena tempat produksi tas kulitnya, tiba-tiba dikunjungi Kapolres Subang AKBP Sumarni, Selasa (14/09/2021).

Alumni SDN Rancabogo 1 Pagaden, ini, tak menyangka orang nomor satu di Polres Subang tersebut, datang ke tempatnya di Jalan Rancabogo, Desa Sukamulya, Kecamatan Pagaden, Kabupaten Subang, Jawa Barat.

"Kaget, tidak menyangka ibu Kapolres Subang akan datang ke sini. Saya tidak ada persiapan sama sekali," ucap alumni SMA PGRI 1 Subang ini, yang punya merek usaha Jasmine tersebut.

Berita Terkait : Kadinkes Subang Jenguk Sekaligus Beri Bantuan kepada Pemuda Bocor Jantung

Menurut Irma, kunjungan Kapolres Subang memberikan energi baginya dalam mengembangkan usahanya di tengah pandemi Covid-19. "Datangnya bu Kapolres beri dukungan kepada saya dan tim untuk terus mengembangkan produksi tas, sandal, dompet, dan pouch merek Jasmine," ucap alumni S1 STIESA Subang ini.

Irma berterima kasih kepada Kapolres Subang yang telah datang memberikan arahan dan motivasi baginya. "Terima kasih banyak bu Kapolres Subang yang memborong produk tas," ucap yang berinstagram @jasmineleather.id, ini.

Irma menjelaskan, untuk produk tasnya sudah dijual ke Singapura. Karyawannya, kini sudah 12 orang. "Sudah 48 model yang terdiri dari tas, dompet, pouch hand sanitizer dan pouch tisu," ujarnya.

Berita Terkait : Satresnarkoba Polres Subang Ringkus Tiga Pengedar Sabu dan Ganja

Bahan yang dipakai, lanjut dia, yakni Genuine Leather, Hybrid Leather dan Kanvas. Dari tiga bahan ini, produk hasil alumni S2 Universitas Widyatama Bandung ini, memiliki harga berbeda.

Produk dengan bahan Genuine Leather atau kulit sapi asli dengan harga Rp380 ribu hingga Rp550 ribu per piece (pcs). Sementara harga produk berbahan Hybrid Leather mulai dari Rp140 ribu hingga Rp 270 ribu per pcs, dan harga produk berbahan kanvas mulai Rp60 ribu hingga Rp120 ribu per pcs.

Sementara Kapolres Subang AKBP Sumarni merasa bangga dengan Irma merupakan anggota Bhayangkari Polres Subang yang bisa membuat berbagai macam tas bagus berbahan kulit. "Kami sangat bangga, datang ke sini untuk mendukung ibu-ibu Bhayangkari yang di masa pandemi Covid-19 tetap bisa mengeluarkan kreativitasnya membangun UMKM," ucap Kapolres.

Berita Terkait : Kadinkes Subang Jenguk Sekaligus Beri Bantuan kepada Ibu Melahirkan di Bank

Hal ini, lanjut Kapolres, agar dicontoh ibu-ibu yang ada di Indonesia. Kapolres mengajak warga Subang, Jawa Barat dan Indonesia untuk membeli tas dari Irma. "Karena produknya bagus," tegas mantan penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), tersebut. (MGN)

Index Berita
Tgl :
Silahkan pilih tanggal untuk melihat daftar berita per-tanggal