LampuHijau.co.id - Dalam suasana kampanye hangat dan penuh keceriaan, Mimih Yoyoh Sopiah, istri dari Calon Bupati Subang nomor urut 1, Ruhimat, mengunjungi Kecamatan Sagalaherang, Kabupaten Subang, 2 November 2024.
Mimih Yoyoh didampingi tim kampanye dan para relawan menyapa warga dengan ramah sembari sosialisasikan program unggulan Transformasi Digitalisasi Kesehatan yang bertujuan mempermudah akses layanan kesehatan bagi seluruh masyarakat.
Mimih Yoyoh menjelaskan bahwa program digitalisasi kesehatan bertujuan menyediakan akses yang lebih mudah dan cepat bagi warga Subang dalam dapat pelayanan kesehatan, terutama bagi masyarakat di wilayah-wilayah yang sebelumnya sulit dijangkau.
Baca juga : Cabup Subang Ruhimat Bersama Oni SOS Hujan-hujanan Sapa Warga Pamanukan
"Dengan teknologi, kita ingin menghadirkan layanan kesehatan yang tidak hanya cepat, tetapi juga transparan dan dapat diakses oleh semua kalangan," ujar Mimih Yoyoh.
Dalam kampanye ini, Mimih Yoyoh juga menekankan pentingnya menjaga kebersamaan dan persaudaraan di tengah perbedaan pilihan politik.
“Ayo kita hadapi proses demokrasi ini dengan riang gembira dan tetap menjaga kerukunan. Pilihan boleh berbeda, tapi rasa persaudaraan harus selalu diutamakan,” ungkap Mimih Yoyoh.
Baca juga : Mimih Yoyoh Blusukan ke Ciasem Subang, Kampanyekan Program Jimat-Aku
Program Transformasi Digitalisasi Kesehatan yang disosialisasikan Mimih Yoyoh ini diharapkan dapat memberikan solusi konkret terhadap berbagai tantangan pelayanan kesehatan, dengan memanfaatkan teknologi untuk pemerataan akses dan peningkatan kualitas layanan.
Mimih Yoyoh dan Ruhimat berkomitmen menjalankan program ini dengan prinsip jujur, mandiri, dan amanah, demi kesejahteraan seluruh masyarakat Subang, termasuk di Kecamatan Sagalaherang.
Antusiasme warga Sagalaherang terlihat jelas dari sambutan hangat dan riuh tepuk tangan yang menyertai setiap interaksi Mimih Yoyoh dengan masyarakat.
Dengan semangat riang gembira dan tekad untuk memajukan Subang, Mimih Yoyoh berharap program ini mendapat dukungan penuh dari masyarakat, agar kesehatan yang lebih mudah diakses dapat dirasakan oleh semua warga, tanpa terkecuali. (MGN)