LampuHijau.co.id - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Subang dr Maxi, S.H, M.H.Kes jenguk sekaligus beri bantuan kepada ayah dan anak yang diduga menderita penyakit tuberkulosis paru atau TBC Paru, pada Sabtu (07/09/2024).
Ayah dan anak yang diduga menderita TBC Paru, yakni Asep (47 tahun), dan Feri (12 tahun). Mereka kini tinggal di Kampung Rawabadak, Kelurahan Karanganyar, Kecamatan/Kabupaten Subang, Jawa Barat.
Berita Terkait : Imran Dukung Atlet Asal Subang Berlaga pada Ajang Peparnas di Kota Solo
Kadinkes Subang mengatakan TBC Paru adalah penyakit menular yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis menyerang paru-paru. TBC paru merupakan bentuk yang paling umum dari TBC.
"Gejala TBC Paru adalah sesak napas dan batuk kronis. TBC Paru menular melalui udara, terutama saat penderita batuk atau bersin tanpa menutup mulut. Ayah dan anak ini menunjukkan gejala tersebut," ucapnya.
Berita Terkait : Pencuri Ban Serep Ditangkap di Astra Tol Cipali
Meski demikian, tambahnya, mereka dites untuk memastikan menderita TBC Paru atau tidaknya. Hasil tes akan diketahui pada Senin besok. "Setelah ada hasil tes, maka akan ambil langkah penanganannya," ucapnya.
TBC Paru harus ditangani segera karena dapat berakibat fatal. Namun, TBC Paru masih bisa disembuhkan, sehingga yang menderita penyakit TBC Paru harus terus melakukan pengobatan hingga sembuh.
Berita Terkait : Cegah Rusaknya Demokrasi, LAKI Subang Akan Kampanyekan Anti Politik Uang
Asep pun berterima kasih kepada Kadinkes Subang dan pihak Puskesmas Sukarahayu yang telah peduli dan beri bantuan kepada keluarganya. "Terima kasih atas kepedulian dan bantuannya," ujarnya. (MGN)