LampuHijau.co.id - Pemilihan kepala daerah (Pilkada) Subang periode ini merupakan masa transisi bagi politisi senior memajukan kader mudanya untuk maju di pesta demokrasi lima tahunan.
Hal tersebut disampaikan Mas Gilang dalam keterangan tertulisnya diterima Lampu Hijau di Kabupaten Subang, Jumat (16/08/2024).
Menurutnya, tidak hanya kader partai politik tetapi siapapun yang memiliki potensi dapat terjun meramaikan pesta demokrasi saat ini.
Baca juga : NasDem, PKB dan PPP Resmi Usung ARD - Lina Marliana pada Pilkada Subang
"Terdapat nama-nama anak muda sudah muncul, seperti Ari, Burhan, Reynaldi, Lina dan Niko Rinaldo. Ini seharusmya menjadi momen bagi parpol untuk memberikan kesempatan pada mereka, jangan kaget apalagi begitu saja menolaknya," ujarnya.
Kata Gilang, demokrasi tidak boleh terputus oleh kepentingan satu generasi saja, perlu ada regenerasi. Jangan sampai nasab demokrasi terputus gara-gara kepentingan senior belum tercapai.
"Aktifis dan elit senior harusnya bangga jika ada anak muda tiba-tiba muncul pada pilkada ini, artinya jejak langkah kita diperhatikan oleh mereka walaupun bagi mereka dipandang kurang baik atau bahkan buruk sekalipun setidaknya kita ini adalah cermin bagi anak-anak muda tersebut," ujarnya.
Baca juga : Paham Pertanian, KUB Binaan GEMPITA Dukung Ruhimat - Niko Rinaldo di Pilkada Subang
Sebagai tokoh aktivis muda Gilang juga aktif diberbagai organisasi baik ditingkat kabupaten maupun provinsi.
Pemuda asal Dawuan Kabupaten Subang ini kerap melakukan penganmatan serta memberikan pandangan terhadap sesama aktivis lainnya dalam memberikan kontribusi bagi pembangunan Kabupaten Subang.
"Saya tidak mendukung terhadap salah satu kandidat di bursa Pilkada Subang, tetapi juga pantang menolak anak-anak muda untuk berkiprah pada kancah politik di kabupaten Subang," ujarnya. (MGN)