LampuHijau.co.id - Niko Rinaldo tidak hanya omon-omon dalam mendukung Ruhimat nyalon Bupati Subang pada Pilkada Subang tahun 2024. Buktinya, Niko Rinaldo rela angkat kaki dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

Mantan Sekretaris DPC PDIP Subang tersebut dengan rela dan sadar keluar dari parpol yang telah menaunginya sekitar 15 tahun. Niko bersama ribuan kader dan simpatisan pamit kepada DPC PDIP Subang, kemarin.

Pengamat Politik Kabupaten Subang Rahayu Kurniawan mengatakan Niko Rinaldo tentu sudah memikirkan secara matang untuk memilih hengkang dari parpol yang dipimpin Megawati Soekarnoputri, tersebut.

"Niko Rinaldo angkat kaki dari PDIP tentunya sudah dipikirkan secara matang meskipun tentunya akan timbul pro kontra di mata publik," ucap Rahayu Kurniawan kepada Lampu Hijau, pada Sabtu (03/08/2024).

Berita Terkait : Tayang Perdana Film TMJP Jadi Jembatan Karya Sineas Subang

Yang jelas, menurutnya, aksi tokoh muda Kabupaten Subang tersebut tentunya membuat heboh jagat Kabupaten Subang. Maklum saja, Niko Rinaldo sudah terbentuk personal branding atau citra pribadinya.

"Niko Rinaldo sudah sukses membentuk personal branding di publik. Artinya, ketika Niko Rinaldo pindah parpol, tidak akan menurunkan, malah meningkatkan pendukung atau simpatisannya," ucapnya.

Kok bisa sih? Yah, menurut Rahayu, karena alasan Niko Rinaldo pamit dari PDIP punya nilai positif. Bukan rahasia umum kalau Niko Rinaldo gagal jadi anggota DPRD Jawa Barat, karena kuat dugaan ia dicurangi kader lain.

Niko Rinaldo pernah mengadukan kecurangan yang dirasakannya kepada Mahkamah Partai, dengan dilengkapi bukti-bukti, tapi ternyata Niko Rinaldo harus gigit jari, karena kalah relasi kuasa.

Berita Terkait : BRIN Target Sumbang 100 Ribu Suara untuk Ruhimat-Aceng Kudus di Pilkada Subang

"Pernyataan sikap Niko jelas, jika keadilan tidak ditemukan di partai ini (PDIP), saya harus berjuang di tempat di mana keadlian itu ada, dan memberikan kesempatan yang sama bagi kita semua," ujarnya.

Selain itu, alasan Niko Rinaldo mengikuti jejak politik Presiden Jokowi dan Maruarar Sirait atau Bang Ara, serta mengawal kebijakan Prabowo - Gibran, tentunya berdampak positif juga terhadap sosok Niko Rinaldo.

"Niko Rinaldo pun beralasan keluar dari PDIP karena ingin totalitas dukung Ruhimat kembali jadi Bupati Subang. Ruhimat punya citra bagus di publik, karena banyak karyanya, dan tidak terjerat kasus hukum," ujarnya.

Niko Rinaldo sudah mengutarakan ini sejak jauh-jauh hari, dan itu ternyata bukan sekedar omon-omon saja. "Keluar dari PDIP, Niko membuktikan totalitas dukung Ruhimat kembali nyalon Bupati Subang," ujarnya.

Berita Terkait : Legowo Gagal Nyalon Bupati, Suradi Lahir Batin Dukung Ruhimat di Pilkada Subang

Niko Rinaldo sekarang semakin berpeluang menjadi wakil Ruhimat di Pilkada Subang, karena tidak lagi kader PDIP. "Niko semakin punya peluang besar jadi pendamping Ruhimat di Pilkada Subang," ujarnya. (MGN)