Penjabat Bupati Subang Didampingi Sekda dan Kadinkes Jenguk Korban Pengeroyokan

Penjabat Bupati Subang Imran didampingi Sekda Kabupaten Subang Asep Nuroni dan Kadinkes Subang dr Maxi menjenguk, MI (15) pelajar yang menjadi korban pengeroyokan di RS Hamori Subang, Jumat (31/05/2024). FOTO: ISTIMEWA/LAMPU HIJAU
Jumat, 31 Mei 2024, 18:51 WIB
Daerah Plus

LampuHijau.co.id - Penjabat Bupati Subang Imran didampingi Sekda Kabupaten Subang Asep Nuroni dan Kadinkes Subang dr Maxi menjenguk, MI (15) pelajar yang menjadi korban pengeroyokan di RS Hamori Subang, Jumat (31/05/2024).

Menurut keterangan dr. Arfan Bagja, kondisi korban yang saat ini sudah memasuki hari keenam pengobatan korban belum sadarkan diri karena mengalami pendarahan kepala akibat benturan benda tumpul.

Pada kesempatan tersebut, Imran menyerahkan secara langsung bantuan dari Baznas Kabupaten Subang sebagai wujud kepedulian dan kehadiran Pemerintah dalam kejadian yang memprihatinkan tersebut.

Baca juga : Jelang Pilkada, Penjabat Bupati Subang Berharap ASN Pertahankan Netralitas

Imran yang terlihat emosional menegaskan, kejadian pengeroyokan yang menimpa salah satu putra Subang tersebut harus diselesaikan secara hukum.

"Turut bersedih dan menyesal atas kejadian yang menimpa anak kita. Saya minta kepolisian untuk memproses kejadian ini secara hukum," ucapnya.

Imran juga memberi ultimatum bahwa apabila salah satu dari pelaku pengeroyokan adalah siswa di salah satu sekolah di Kabupaten Subang maka yang bersangkutan dipersilakan untuk mencari sekolah di luar Subang sebagai wujud komitmennya terhadap anti bullying.

Baca juga : Penjabat Bupati Subang Sayangkan Hutan Kota Ranggawulung Tak Terawat

"Kalau ada yang terlibat ada yang siswa di Subang, siilakan anak tersebut mencari sekolah di luar Subang. Ini komitmen saya terhadap anti bully dan anti perkelahian pelajar," ujarnya.

Imran menyampaikan Pemerintah Daerah Kabupaten Subang sedang mengupayakan agar seluruh biaya pengobatan bisa ditanggung BPJS Kesehatan.

"Terkait biaya pengobatan sedang diinisiasi apakah bisa ditanggung BPJS atau tidak. Kalau tidak bisa akan ditanggung oleh Pemda Subang," ucapnya.

Baca juga : Pj Bupati Subang Takziah Sekaligus Beri Santunan ke Keluarga Korban Kecelakaan Bus Rombongan SMK Lingga Kencana

Imran menyampaikan biaya pengobatan dan pemulihan korban juga merupakan tanggung jawab orangtua pelaku. "Saya berharap ini bukan hanya tanggung jawab pemda, tapi juga tanggung jawab pelaku," ujarnya. (MGN)

Index Berita
Tgl :
Silahkan pilih tanggal untuk melihat daftar berita per-tanggal