LampuHijau.co.id - Bertahun-tahun pasangan suami istri (pasutri), Akoy (46) dan Emi (45) harus merasakan gelapnya kehidupan. Di usianya yang senja, mereka tak bisa menikmati indahnya dunia ini karena tunanetra.
Mereka mengisi hidup dengan berdiam diri di rumah. Di balik keterbatasannya, mereka tetap semangat menjalani kehidupan. Kisah hidup pasutri ini sampai ke telinga Kapolsek Kalijati Iptu Udin Awaludin, S.H, MH.
Mantan Kapolsek Pabuaran ini gerak cepat (gercep) meluncur ke rumah pasutri tersebut di Kampung Bantarkaso, Desa Tanggulun Timur, Kecamatan Kalijati, Kabupaten Subang, Kamis (22/06/2023).
Baca juga : Pimpin Razia, Kapolsek Kalijati Sita Puluhan Botol Miras dari Dua Pedagang
Tak hanya menjenguk Akoy dan Emi, Iptu Udin Awaludin, S.H, M.H pun memberikan bantuan sosial (bansos) berupa sembako kepada mereka. Bantuan tersebut disambut antusias dan hangat oleh keduanya.
Mereka tampak kaget bercampur senang karena kedatangan tamu istimewa ke rumahnya. "Terima kasih bapak Kapolsek Kalijati atas perhatian dan bantuannya. Bantuannya sangat bermanfaat," ucap Akoy.
Menurut Kapolsek Kalijati, pihaknya jenguk sekalian beri bansos kepada pasutri yang mengalami tunanetra tersebut sebagai bentuk kepedulian polisi terhadap masyarakat yang mengalami kesulitan.
Baca juga : Peduli Sesama, Kapolsek Cipeundeuy Beri Bantuan Sembako kepada Nenek Wasih
"Sesuai arahan dan petunjuk ibu Kapolres Subang AKBP Sumarni, S.I.K, S.H, M.H agar seluruh personel Polri peduli dan sayang terhadap masyarakat yang berada di wilayah kerjanya," ucap Kapolsek Kalijati.
Kapolsek Kalijati berharap bansos yang diberikan pihaknya dapat membantu dan meringankan beban keluarga Akoy dan Emi, sehingga mereka semakin semangat dalam menjalani kehidupannya.
"Semoga kegiatan tersebut semakin mendekatkan polisi dengan masyarakat dan masyarakat semakin merasakan manfaat dari kehadiran polisi," pungkasnya. (MGN)