LampuHijau.co.id - Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Kabupaten Subang dr Maxi, SH, MH.Kes menjenguk kader kesehatan Desa Kalijati Barat yang menjalani perawatan di Rumah Sakit (RS) Abdul Radjak dan Rama Hadi Purwakarta, pada Rabu (02/11/2022).

Mereka yang dirawat di RS Abdul Radjak Purwakarta yaitu Siti Rohanah, Ernawati, Asep Diki, dan Rini. Sementara itu di RS Rama Hadi Purwakarta yaitu Nur Syamsiah. Kelimanya merupakan korban luka berat akibat mengalami kecelakaan di jalan raya.

Rombongan kader kecelakaan saat hendak pulang usai mengikuti acara pengukuhan Forum Komunikasi Kader Kesehatan dan Keluarga Berencana (FK3) Wilayah 3 Subang di Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Selasa (01/11/2022).

Baca juga : Puluhan Perawat Masuk Tim Kesehatan Porprov XIV Jawa Barat di Kabupaten Subang

Mobil operasional Pemerintah Desa Kalijati Barat, Kecamatan Kalijati, Kabupaten Subang yang ditumpangi para kader bertabrakan dengan kendaraan lainnya dari arah berlawanan di Jalan Raya Kalijati-Cipeundeuy, Kabupaten Subang.

Kadinkes Kabupaten Subang dr Maxi, SH, MH.Kes memastikan korban luka tinggal lima orang. Semuanya sudah mendapatkan perawatan medis dengan baik di dua rumah sakit di Kabupaten Purwakarta tersebut.

"Tiga korban luka dirawat di RSUD Subang sudah diperbolehkan pulang. Satu orang masih menjalani perawatan di RS Rama Hadi dan empat orang di RS Abdul Radjak Purwakarta," ucapnya, Rabu (2/11/2022).

Baca juga : Respon Cepat Laporan Masyarakat, HAPI Beri Penghargaan kepada Polres Subang

Dari pantauan di dua rumah sakit tersebut, ia memastikan kondisi korban tidak begitu parah. "Kondisi korban ada beberapa luka lecet di tubuh, patah tulang, pergeseran persediaan dan ada juga yang mengalami luka di bagian mata dan akan secepatnya kita rujuk ke RS Mata Cicendo," ucapnya.

Ia menjelaskan untuk biaya perawatan para korban luka sesuai petunjuk Bupati Subang Ruhimat, akan dibebankan kepada Pemerintah (Pemda) Kabupaten Subang, sehingga para korban luka tidak perlu memikirkan biaya perawatan di rumah sakit.

"Semua biaya pengobatan korban akan dijamin sepenuhnya oleh Pemerintah Kabupaten Subang. Jadi, mudah-mudahan bisa kami proses melalui dana tidak terduga. Kami doakan para korban luka bisa secepat sembuh," ucapnya. (MGN)